Wednesday 12 February 2014

Shirley Temple

Shirley_Temple
Shirley_Temple (Photo credit: hto2008)




Innalillahiwainnailaihirojiun

Baru tadi pagi saya mendengar berita kematiannya, yang ternyata telah berpulang sejak dua hari yang lalu. Shirley Temple, idolaku semasa kecil telah meninggal dunia karena faktor usia. Ia menutup mata selama-lamanya pada umur 85 tahun. 

Beberapa hari yang lalu, adik saya menunjukkan foto wanita tua yang sedang berdiri di atas panggung pada saat menerima penghargaan. “Tebak siapa ini?” tanya adik saya. Saya dengan mudah menebak bahwa dia adalah Shirley Temple, karena memang ada caption di bagian atas foto tersebut yang bertuliskan namanya. Seketika memory ini kembali ke beberapa puluh tahun silam, dimana saya masih bocah dan mengidolakannya habis-habisan. Mungkin karena faktor kelangkaan. Ya, anak sekecil itu sudah tenar dan pandai bernyanyi maupun berakting, dan itu merupakan hal yang sangat jarang terjadi. Setidaknya hanya segelintir anak yang mampu terekspos media masa kala itu.  Semua orang mengaguminya.
 
Sempat terbersit keinginan untuk menjadi seperti dirinya suatu saat kelak, menjadi tenar dan multi talenta. Setiap kali filmnya tayang, terutama di hari Minggu, dimana jumlah film anak-anak yang masih sangat jarang ditemui di stasiun televisi waktu itu, saya selalu bersorak girang. Seakan tiada hal yang lebih menyenangkan ketimbang menonton film Shirley Temple. Hanya TVRI yang waktu itu menjadi satu-satunya channel televisi, walaupun demikian saya sudah cukup senang. 

Timbul keinginan untuk mengorek kembali kabar tentang dirinya, apa aktivitasnya saat ini dan bagaimana kesehariannya setelah menginjak usia renta. Apakah dia masih hidup? Begitu batin saya. Mengingat film-film yang saya tonton dulu sudah sangat lama dan hampir rusak kualitasnya. Rencananya akan hunting berita-berita tentang dia di internet. Namun belum sempat itu saya lakukan, keburu tersiar berita kematiannya.

Anak ajaib, begitu sebutan saya untuknya. Walaupun usianya sudah tua, saya tetap menyebutnya demikian. Semoga ia diterima di sisiNya. 

(Rd)

Enhanced by Zemanta

1 comment:

  1. hehhhe dulu pas nonton tvri masih kecil banget..ingetnya cuma nonton oshin

    ReplyDelete

Senang sekali Anda sudah mau berkunjung. Jika berkenan meninggalkan komentar di sini tempatnya... terima kasih.