Image by tunachilli via Flickr
"Huufff....," kuhembuskan nafas tanda pasrah akan apa yang terjadi. Kuamati keadaan sekitar, jalanan aspal basah kuyup dan tampak genangan air di sana sini. Kulihat langit, rasanya mendung semakin pekat saja. Hujan gerimis juga belum reda sejaktadi malam. Angin juga hanya sesekali berhembus.
Lalu kumasukkan seluruh jemuranku ke dalam ruang tamu. Kuputar kipas angin dengan kecepatan tinggi sambil kuarahkan pada semua pakaian basah itu. Tampak mereka berkibar-kibar terkena terpaan angin yang cukup kencang. Lumayan cepat daripada hanya mengandalkan angin diluar sana, pikirku.
No comments:
Post a Comment
Senang sekali Anda sudah mau berkunjung. Jika berkenan meninggalkan komentar di sini tempatnya... terima kasih.