Wednesday 8 January 2014

Buah Alpukat

Dari awal kedatangan saya ke pasar tidak ada niatan untuk membelinya, namun karena penasaran dengan kerumunan yang saya lewati, mau tak mau hati ini tergerak untuk melirik barang apa yang sedang diperebutkan oleh ibu-ibu. Dari pandangan pertama saya langsung ngiler, di keranjang besar itu ada bertumpuk-tumpuk buah alpukat yang gemuk-gemuk. Barangkali daging buahnya melebihi tubuh saya yang kerempeng ini.

Sejak beberapa minggu yang lalu saya mencarinya, namun sangat susah dicari. Sekarang justru sedang meluber memenuhi salah satu stand di pasar. Mata saya mendadak bunglon, berubah hijau sehijau gundukan hijau di depan ibu-ibu itu. Mereka asyik meraba dan meremas, lalu menimbang dan memboyongnya dalam keresek hitam. Saya tercengang, tak tahu bagaimana cara memilih buah alpukat yang baik. Ini kali pertama saya membeli alpukat tanpa ditemani ibu. Beberapa saat kemudian tangan saya sudah asyik menimang satu persatu, tapi kemudian saya kembalikan lagi ke dalam keranjang, masih ragu apakah pilihan saya ini sudah benar. Duh, jadi bingung.

Tiba-tiba ada bisikan yang masuk ke telinga kanan saya. "Yang lonjong, Mbaaa.." suara itu membuat saya menoleh. Seorang ibu rupanya memahami kesulitan saya. Spontan saya mengangguk dan mengambil yang bentuknya lonjong. Sayang sekali sebagian besar memiliki bentuk yang bulat. Lalu pundak saya ditepuknya. "Yang kemerahan, Mbaaa.." ibu itu menambahkan. Saya menurut saja memenuhi kriteria yang diucapkan ibu tadi. Jadilah pagi itu saya membawa pulang satu keresek buah alpukat.

Sesampai di rumah segera saya buktikan, ternyata memang alpukat berbentuk lonjong dan kulit berwarna merah memiliki daging yang tebal dengan tekstur yang cantik sekali. Boleh juga sarannya. Alpukat mentega ini rasanya sangat lezat. Kalau sedang musim begini rasanya ingin setiap saat makan alpukat, dan ingin memborong lagi untuk persediaan di rumah. (Rd)

No comments:

Post a Comment

Senang sekali Anda sudah mau berkunjung. Jika berkenan meninggalkan komentar di sini tempatnya... terima kasih.